Sabtu, 08 Februari 2014

MARS SMP Negeri 2 Pati

MARS SMP Negeri 2 Pati



SMP Negeri 2 Pati
Serta menyumbangkan bakti
Dengan membina membentuk pribadi
Putra pertiwi
         Bina bersama pendidikan kita
         SMP dua . .
         Maju terus putra SMP dua
         Harapan nusa

SMP Negeri 2 Pati
Serta menyumbangkan bakti
Dengan membina membentuk pribadi
Putra pertiwi
         Bina bersama pendidikan kita
         SMP dua . .
         Maju terus putra SMP dua
         Harapan nusa
Bina bersama pendidikan kita
SMP dua . . .
Maju terus putra SMP dua
Harapan nusa

Arti Logo SMP N 2 Pati


Arti Logo SMP Negeri 2 Pati

Tulisan SMP : Tingkatan sekolah menengah pertama.
Angka 2 : Menunjukkan kode SMP/kode sekolah
Pati : Menunjukkan letak/lokasi
Padi dan Kapas : Melambangkan kemakmuran, dimaksudkan kegiatan belajar dapat membawa kita kepada kehidupan yang sejahtera.
Buku yang terbuka : Merupakan jendela ilmu, mengajak untuk berwawasan luas membuka cakrawala informasi dan komunikasi global serta membina kehidupan yang religious.
Rantai : Menunjukkan persatuan dan kekuatan sekolah membangun pribadi yang berintergrasi tinggi, memiliki integritas tinggi dalam membela Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Warna Kuning : Menunjukkan kekekalan dan keabadian keluara besar SMP Negeri 2 Pati yang mampu mempertahankan budaya keunggulan dan ketangguhan serta kekal Berjaya membina bangsa.
Warna Biru : Menunjukkan keharmonisan, keseimbangan dan mampu sebagai teladan dan panutan bagi lingkungan.
Warna Putih : Segala daya upaya dalam membangun dan pengembangannya didasari ketentuan dan aturan agama dan pemerintah.
Warna Hijau : Memberi perhatian yang optimal pada lingkungan hidup dan sosial.

Senin, 03 Februari 2014

Cara Memperbaiki Flashdisk Rusak Error tidak bisa di Format

Cara Memperbaiki Flashdisk yang Error tidak bisa di Format - Tentunya agan semua tau apa itu flashdiks, flashdisk merupakan sebuah alat atau media penyimpan data yang sangat praktis di gunakan oleh manusia karena bentuknya yang kecil imut dan bisa di bawa kemana saja. tapi ada kendalanya nih gan flashdiks saya tidak bisa di format, bagaimana mengatasinya?

menformat flashdiks bertujuan untuk menghapus semua data yang ada di dalamnya agar bersih, dengan format mengformat flashdisk makan data maupun virus di dalamnya akan hilang, nah ada beberapa penyebab flashdisk kita tidak bisa di format nah inilah salah satu solusi yang bisa kita lakukan. langsung simak Cara Memperbaiki Flashdisk yang Error tidak bisa di Format berikut :

1. Masukkan Flashdisk ke dalam port USB yang ada pada laptop/CPU.
2. Klik Start kemudian pilih RUN.


3. Setelah tampilan RUN muncul ketikkan "compmgmt.msc". Ketik tanpa tanda petik.
4. Setelah itu akan muncul program bernama "computer management" seperti pada gambar berikut :



5. Pilih storege yang berada di tengah setelah itu pilih disk management.
6. Di sini flashdisk anda akan terdeteksi.
7. Jika flashdisk anda sudah terdeteksi selanjutnya klik kanan pada flashdisk yang sudah terdeteksi tersebut.
8. Setelah itu pilih "create partition".
9. Lalu klik kanan pilih "format".
10. Pemformatan flashdisk anda telah selesai.

Lakukan jika masih belum bisa :
biasanya flashdisk tidak bisa di format dikarnakan terdapat write protection di dalamnya. maka kita harus menghapunya terlebih dahulu sebelum bisa di format. coba tutorial berikut :
1. Tekan tombol Window + R berbarengan
2. Pilih perintah "regedit" (tanpa tanda petik lalu tekan enter.
3. Kemudia akan muncul kotak dialog baru, tekan Ctrl+F.
4. Ketik tulisan berikut "write protected" (tanpa tanda petik) pada kotak searching, pilih Find Next dan segera hapus jika menemukan keterangan write protected. Caranya dengan melakukan klik kanan memunculkan pesan hapus.
5. Jika muncul dialog konfirmasi tekan Oke untuk menyetujui
6. Write protected sudah terhapus kodenya dan mobile flashdisk kembali ke kondisi semula.
7. Tutup dialog Registri Editor, cabut flashdisk lalu restart komputer Anda
8. Setelah cara perbaikan diatas selesai dengan sempurna, biasanya flashdisk sudah bisa dipakai kembali karena kode write protectednya sudah hilang. Semisal flashdisk masih mengalami kendala gunakan cara kedua yaitu menggunakan software.

Nah setelah format agan sudah berhasil maka flashdiks telah pulih kembali dan sudah bisa untuk menyimpan file/data kembali. sekian apabila ada pertanyyan silahkan comment di bawah. semoga bermanfaat.

Rabu, 29 Januari 2014

  Resep Membuat Kimchi

Bahan

  • 1 buah sawi putih.
  • 1/2 buah bawang bombay, iris tipis.
  • 1/4 batang wortel, iris tipis memanjang.
  • 1/4 batang lobak putih, iris tipis.
  • 4 batang daun bawang.
  • 2 sendok makan bawang putih, lalu parut.
  • 1 sendok teh jahe, parut.
  • 1/2 gelas bubuk cabe Korea.
  • 2 sendok teh garam.
  • 1 sendok makan gula.
  • 1/2 gelas garam kasar/garam laut.
  • 1 gelas air.
  • 1/4 gelas saus ikan Korea.
  • 1/3 gelas air.
  • 1 sendok makan tepung.

Cara Membuat Kimchi

1. Sawi dibiarkan utuh dan cuci bersih dengan air mengalir hingga ke lembar terdalam daun sawi. Sesudah bersih, rendam sawi dalam campuran tiga genggam garam yang sudah dilarutkan dengan air matang untuk sedikitnya enam jam, sampai sawi putih terlihat layu.
2. Setelah enam jam, angkat sawi dan cuci kembali dengan air bersih hingga ke sela-sela lipatan daun sawi agar sisa garam tercuci bersih. Tiriskan. Bila suka sawi bisa dibiarkan utuh begitu saja atau dipotong menjadi dua bagian dengan membuang ujung-ujung sawi.
3. Saatnya mengolah sawi dengan campuran bahan-bahan bumbu. Campurkan jadi satu gula, bubuk cabai, jahe, bawang putih, selada air, daun bawang, radis, saus ikan, dan sedikit garam. Baurkan campuran bumbu secara merata menutup semua bagian sawi hingga ke sela-sela lembar daun terdalam. Simpan dalam wadah tertutup rapat dan biarkan sedikitnya 2×24 jam sampai bumbu meresap ke dalam daging sawi dan jangan menyimpan di dalam lemari es. Proses penyimpan lebih lama akan lebih baik karena fermentasi berlangsung sempurna dan rasa yang dihasilkan akan maksimal. Setelah itu, baru simpan kimchi dalam lemari es.
4. Kimchi siap saji bisa disantap begitu saja atau disuguhkan sebagai makanan pembuka sebelum makanan utama.